PERSONAL PROTECTIVE EQUIPMNET UNTUK CLEANING OPERATOR

Perubahan alat pelindung dari zaman sebelum Pandemi sangat beragam, dan disaat Dunia dilanda Pandemi seorang Cleaning Operator baik itu cleaning service, Housekeeping maupun section yang berhubungan dengan kegiatan pembersihan suatu area hendaknya menggunakan alat pelindung dan menjalankan prokes kesehatan dengan kata lain adalah WAJIB !

Seorang atasan dari cleaning operator wajib dan secara berkala memberikan pelatihan tentang PPE kepada setiap petugas kebersihan yang berada dibawah naungannya. Dengan hal ini akan menjaga sedikit tidaknya kesalahan yang akan terjadi ketika seorang operator kebersihan melakukan kegiatannya. PPE setiap kegiatan pekerjaan, setiap unit atau setiap departemen memiliki program untuk hal ini. Dalam artikel ini kita akan membahas tentang PPE pada Cleaning Operator secara umum. PPE adalah Personal Protective Equipment atau yang dikenal di Indonesia dengan nama APD atau Alat Pelindung Diri.

Jika diamati secara seksama penggunaan PPE atau APD dari sebelum masa pandemi dan saat pandemi tidaklah mengalami perubahan, hanya saja dengan tindakan yang ditetapkan oleh pemerintah maka Prokes diikuti oleh semua orang bukan saja kepada staff cleaning. Alat pelindung sebelum pandemi banyak yang meremehkan dan sering terjadi pelanggaran aturan penggunaan alat tersebut.

Seorang cleaner baik itu housekeeping, operator cleaning dan sejenisnya, sangat dominan berhubungan dengan kotor dimana dalam kotor tersbut banyak hal seperti virus, bakteri dan jamur yang kasat mata tidak dapat dilihat disentuh dan bisa mengkontaminasi sesuatu yang bersentuhan langsung dengannya. Kemungkinan pelanggaran yang dilakukan pada saat itu tidak terlalu berpengaruh terhadap imun seorang cleaner. sehingga dengan meremehkan alat pelindung diri tersebut dan hal hal yang tidak terjadi pada zaman sekarang membuat prilaku tersebut dilakukan berulang ulang.

Menggunakan alat pelindung sudah dijelaskan pada MSDS (Material Safety Data Sheet) atau Data Keselamatn Kerja pada setiap chemical yang digunakan, hal ini hendaknya diikuti karena setiap peruahaan yang memproduksi dengan legalitas pasti memiliki MSDS tersebut. Data ini dibuat bertujuan untuk melindungi pengguna dari bahaya chemical yang digunakan selain melindungi pengguna dari bakteri, virus maupun jamur yang dibersihkan mencapai kata hygiene yaitu bersih sehat rapi dan aman terlindungi. Dalam MSDS ada unit yang menjelaskan tentang bahaya kontak langsung dengan Mata, Kulit, Penciuamn, bahkan Tertelan. Nah dari unit yang dijelaskan tersebut maka alat pelindung yang digunakan pada masa pandemi ini apakah berbeda jauh? tidak bukan!. Yang membedakannya adalah pengguna atau cleaning operator semakin taat menggunakan alat pelindung tersebut.

Kontak Mata, disini seorang cleaner diminta menggunakan kaca mata pelindung atau google

Kontak Kulit, disini diwajibkan menggunakan pelindung kulit seperti misalkan pakian APD lengkap atau bentuk kecilnya sarung tangan yang melindungi kulit yang nota bene tangan yang akan mengeksekusi tahap pembersihan tersebut.

Kontak Hidung Jika Dihirup, seorang cleaner harus menggunakan masker, bahkan dengan jenis masker yang diharuskan seperti Respirator Masker

Kontak Mulut Jika tertelan, dalam hal ini berbahaya ketika checmial ditampung dengan botol minuman, dan pelindung yang dapat digunakan juga masker dan tidak sembarangan menyentuh langsung

Dan setiap aktivitas yang dilakukan oleh seorang cleaner adalah mencuci tangan sebelum dan sesudah proses pembersihan.

Dari hal yang diuraikan diatas, tidak terlalu signifikan perbedaan yang ditemukan, sedangkan penggunaan Sanitizer sudah dari dahulu hanya saja beberapa property mengabaikannya, ini terbukti dari beberapa supplier chemical menyatakan hanya property tertentu yang menggunakannya, sedangkan pada masa sekarang disaat pandemi semua property membutuhkannya bahkan sampai dirumah kita.

Dalam dunia housekeeping ataupun cleaning operator dan sejenisnya, alat pembersihan pada dasarnya hanya ada 2 yaitu 

1. Manual dan 

2. Mekanikal, 

sedangkan jika dibahas melalui bentuk dan fungsinya terdiri dari :

1. Sapu dan Sikat (Broom and Brush)

2. Penampung atau container

3. Lena atau Linen Cloth

4. Alat Pelindung atau Protective

Sebelum pandemi ada beberapa alat pelindung yang sering digunakan oleh seorang cleaning operator, bedasarkan dari media yang dibersihkan, lokasi yang dibersihkan dan chemical yang digunakan. Berikut secara garis besar alat pelindung diri tersebut :

Hand Gloves / Sarung Tangan

Sarung tangan untuk cleaning operator hendaknya minimal terbuat dari latex atau karet tebal agar tidak mudah rusak terkena chemical dan tidak mudah robek, beda halnya dengan seorang gardener yang bahannya jauh lebih tebal sehingga tidak mudah terluka oleh benda tajam seperti duri tanaman.

Kaca Mata Google
Kaca mata pelindung ini lebih dikenal dengan google, pelindung daerah sensitif mata dari bahaya kimia maupun media yang berdebu

Masker
Masker Respirator ini khusus untuk menahan serangan aroma kuat dari kimia misalkan acid keras seperti HCL maupun Flouride acid, penggunaan masker biasa tidak berfungsi karena aroma kat asam bisa menembus masker meski dengan 3 lapis

Safety Boat
Sepatu pelindung ini biasanya digunakan oleh Public Area dan Gardener ketika musim hujan, serta melindungi staff di area yang tergenang air untuk menghindari dari tegangan listrik yang bocor, sedangkan untuk staff Engineering ada yang namanya safety shoes yang didesain khusus ujung sepatu melindungi jari kaki jika mngalami terjepit benda keras serta menahan ground ketika bekerja dengan aliran listrik

Safety Belt
Safety belt biasanya digunakan oleh staff maintenance dan cleaner untuk membersihkan di area yang benar susah dijangkau pembersihan biasa, misalkan pembersihan jendela pada lantai yang cukup tinggi atau pemasangan outdoor AC pada gedung tinggi. Pengaman dalam bentuk sabuk ini sangat dibutuhkan.
Dan dibagian maintenance atau porject terdapat APD seperi Helm untuk pelindung kepala, dan Head set untuk pelindung Telinga

Dari uraian diatas tempat kita apakah dari dulu sudah menggunakannya sebagai APD dalam bekerja? atau APD dominan dikenal semenjak adanya pandemi?
Penggunaan APD sebelum dan sesudah Pandemi tidak terlalu mengalami perubahan, hanya saja saat kerja keseharian masker yang digunakan adalah masker kesehatan, dan menggunakan hand sanitizer. Sedangkan pencucian tangan disaat sebelum dan sesudah bekerja dari dahulu sudah diterapkan.

Mari kita selalu mentaati Prokes agar masa depan seorang clening operator berangsur angsur pulih dan menghadapi normal. Tetap jaga dan laksanakan MSDS gunakan APD dalam bekerja

Berikut link dari Cleaning Protcol dari FIX WASH



** SEMOGA BERMANFAAT **









FIX WASH
Cleaning Chemical Solution
PT. PANJER BALI JAYA
Jalan Tk. Pancoran IV Blok I No 12 
Denpasar - Bali - Indonesia
www.fix-wash.com